Simak Arti Dari Menyalanya Indikator Mobil Ini!

Komponen yang tidak bisa dilewatkan pada mobil adalah adanya lampu indikator pada mobil di sisi dashboard. Dikutip dari Otospector.co.id, fungsi lampu indikator mobil adalah memberikan info dari keadaan mesin jika terjadi suatu permasalahan pada mobil. Meskipun bagi pemula ini kadang arti-arti indikator kadang membuat bingung, namun dengan penjelasan di artikel ini membuat para sobat otomotif bisa mengerti dari arti menyalanya indikator mobil pada dashboard.

Lampu indikator ini punya fungsinya tersendiri, jadi masing-masing indikator tersebut ketika nyala akan mengindikasikan sesuatu. Lampu ini akan menyala sesaat ketika mesin mobil dinyalakan dan akan mati kembali jika mesin mobil sudah menyala. Tetapi kalau jika ada salah satu atau beberapa dari lampu indikator ini menyala terus, kita bisa melakukan pengecekan nih sobat pada komponen tersebut. 

Sebetulnya dengan adanya indikator ini kita bisa menjadi tahu komponen tersebut sudah perlu diperhatikan dan juga diperbaiki, karena pada dasarnya ketika lampu indikator ini sudah menyala, bisa menjadi pengingat kita untuk mengecek komponen tersebut di bengkel.

Lampu Indikator Mobil

1. Indikator temperatur mesin.

Indikator ini merupakan indikator yang memberikan informasi dari sisi temperatur mobil kita sobat. Indikator ini akan menyala ketika Anda berkendara yang memiliki arti bahwa suhu mesin sudah terlalu panas atau overheat, dan disarankan untuk berhenti sambil menunggu kondisi mesin sudah tidak panas lagi, karena kalau dipaksakan malah akan membuat mesin jadi mogok. Kondisi ini bisa juga terjadi karena coolant radiator mobil yang sudah habis menyebabkan pendinginan mesin tidak bekerja sempurna.

2. Indikator check engine.

Ketika lampu indikator ini menyala, ini menandakan adanya masalah pada sisi mesin mobil Anda. Sehingga disarankan untuk sesegera mungkin membawa mobil ke bengkel dan melakukan perawatan pada mesin. Sebetulnya ada beberapa penyebab dari menyalanya indikator check engine ini, mulai dari masalah mekanis sampai masalah elektrik mobil. Ada juga yang lalai karena tutup bensin tidak rapat sehingga lampu ini menyala, sampai pada sensor dan komponen dari mesin mobil butuh diganti karena sudah terlalu berat dalam bekerja. 

3. Indikator tekanan oli mesin.

Kalau indikator lampu oli mesin ini sudah menyala, ini menandakan adanya kendala pada sisi oli mobil. Bisa jadi kondisi oli pada mobil sudah sangat kurang atau adanya permasalahan pada sisi pelumasan mobil. Disarankan tidak lebih dari 10.000 saat mengganti oli, ini akan membuat mesin jadi tidak sehat dan membuat mesin mobil jadi tidak umur panjang.

4. Indikator aki.

Indikator selanjutnya adalah indikator aki mobil, dengan tanda kotak ditambah ada simbol plus dan minus kutub aki. Kalau lampu ini menyala, menandakan adanya masalah pada aki mobil, namun bisa juga menandakan kondisi dari kabel-kabel mobil. Jika dia menyala ada permasalahan pada sistem arus listrik mobil atau bisa saja alternator tidak mengisi. Segera lakukan pengecekan kelistrikan dan aki mobil jika kamu ini sudah menyala. Bisa juga kondisi aki yang sudah mulai habis tenaganya dan ada juga dinamo alternator dari mobil yang sudah kendur atau overcharge atau undercharge. Tanda-tana lain ada juga yang terlihat dari sisi lampu mobil sudah meredup dan juga klakson mobil mati.

Pastikan membeli mobil bekas yang sehat:

Dalam membeli mobil bekas, perlu adanya pengetahuan dan ketelitian. Ditambah lagi kita tidak mau setelah membeli mobil bekas di beberapa hari kemudian malah ada salah satu dari lampu indikator tadi menyala, malah membuat pekerjaan rumah yang rumit untuk kita. 

Ketika membeli mobil bekas disarankan menggunakan layanan INSPEKSI MOBIL Otospector. Layanan jasa inspeksi mobil bekas Otospector ini independent akan memberikan laporan yang sesuai ketika pengecekan selesai, dengan begitu kita bisa memutuskan mobil yang akan kita beli ini sudah layak atau belum. Selengkapnya, klik DI SINI